INFO62.NEWS – Sungguh tragis dialami wanita Neike Ngodu, warga Pangian Tengah, Kecamatan Passi Timur. Dirinya harus dirawat di Rumah Sakit karena mengalami pencurian dengan kekerasan atau begal oleh sejumlah orang.
Kejadian sadis tersebut terjadi pada hari Sabtu (22/7/2023) di perkebunan desa Mopait, Kecamatan Lolayan sekitar pukul 12.00 Wita.
Berdasarkan laporan bernomor LP/B/40/7VII/2023/SPKT/Polsek Lolayan, Albert Bangol selaku suami korban melaporkan peristiwa tragis tersebut ke Polsek Lolayan pada Minggu (23/7/2023).
Kapolsek Lolayan AKP Hadi Siswanto membenarkan adanya peristiwa tersebut dan telah menerima laporan dari keluarga korban.
“Iya tadi kami sudah menerima laporannya tadi,” kata Hadi kepada media ini.
Kronologis pencurian dengan kekerasan ini, menurut Kapolsek, adalah pada hari Sabtu kemarin jam 12.00, pelapor Albert Bangol sedang bekerja di sawah ketika mendapat informasi dari masyarakat bahwa istrinya sedang berteriak sambil menangis.
“Kemudian pelapor langsung bergegas pergi ke sebuah (gubuk) dan mendapati korban sudah tidak ada lagi di sana,” jelasnya.
Lebih lanjut, Kapolsek menuturkan bahwa pelapor kemudian melakukan pencarian, hingga masyarakat memberitahu bahwa korban beserta sepeda motor diangkut oleh pria berinisial MM alias ABO bersama 3 orang lainnya menggunakan mobil Pick Up.
“Kemudian pelapor terus mencari dan akhirnya menemukan korban berada di gubuk tetangga yang jaraknya sekitar 70 meter dari gubuk milik korban, dalam kondisi pingsan atau tidak sadarkan diri. Sementara sepeda motor sudah tidak ada,” tutur Kapolsek menjelaskan kronologis peristiwa itu.
Hadi menyampaikan bahwa saat peristiwa tersebut, pihaknya turut membantu pelapor membawa korban ke Rumah Sakit.
“Kami akan segera memanggil terlapor untuk konfirmasi mengenai maksud dan tujuannya melakukan tindakan itu. Selain itu, kami juga telah memiliki bukti visum,” tandasnya.***
Penulis : Depanan Simangunsong